Tuesday 11 February 2020

Kimetsu No Yaiba: Mirip Inuyasha?

Yoooo! Apa kabar, guys! Semoga sehat selalu ya. Guys, kehilangan anggota keluarga emang menyedihkan ya. Apalagi kalo kehilangan bukan karena kecelakaan, tapi karena dibunuh. Pastinya itu bakal bikin kita marah dong kalo itu terjadi pada kita. Semoga enggak deh ya. Tapi itulah yang terjadi dalam hidup Kamado Tanjiro dalam serial anime Kimetsu No Yaiba yang season satunya baru aja selesai. Kayak apa sih ceritanya? Yuk kita ulas anime ini.

Kimetsu no Yaiba dirilis dalam bahasa Inggris dengan judul Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba, adalah sebuah seri manga Jepang karya Koyoharu Gotōge. Manga ini mulai dimuat dalam majalah Weekly Shōnen Jump terbitan Shueisha sejak bulan Februari 2016, dan telah dibundel menjadi delapan belas volume tankōbon (cerita yang tamat dalam satu jilid buku), hingga bulan Oktober 2019. Seri ini diterbitkan dalam bahasa Inggris oleh Viz Media sementara Shueisha merilis seri ini dalam bahasa Inggris dan Spanyol secara serentak dengan perilisannya di Jepang melalui platform Manga Plus. Sebuah adaptasi anime yang diproduksi oleh Ufotable ditayangkan sejak tanggal 6 April hingga 29 September 2019.

Plot
Cerita bermula pada zaman Taisho (30 Juli 1912–25 Desember 1926), di mana Tanjidor Tanjiro hidup dengan damai bersama ibu dan lima orang adiknya. Yup! LIMA ORANG GUYS! Kayaknya belom ada program KB waktu itu di Jepang ya. Ayah Tanjiro sendiri sudah meninggal setelah sakit cukup lama. Suatu hari, Tanjiro bermaksud menjual barang dagangannya ke kota dan terpaksa pulang telat karena kepopulerannya di kota dan terlalu larut malam. Wilayah tempat Tanjiro tinggal memang dikenal sebagai tempat yang rawan begal iblis. Lagian kenapa sih ya tinggal di hutan, ga pernah baca KKN Di Desa Penari kali ya, makanya berani tinggal sekeluarga di hutan.
Para pillar, Demon Slayer tingkat tinggi yang paling disegani

Sayangnya, sewaktu Tanjiro balik ke rumahnya, doi kaget banget karena keluarganya udah dibantai 6-0 tanpa perlawanan di kandang sendiri sama iblis. Ehtapi ternyata adeknya yang paling imut masih bertahan hidup. Tapi sayangnya lagi, Kamado Nezuko, adiknya yang selamat ini ternyata berubah jadi iblis, guys! Ya kalian tau lah gimana sifat iblis lah ya. Karena kalian pasti punya temen yang kelakuannya kayak iblis ‘kan? Pinjem duit gak dibalikin, pacar temen ditikung, ngambil gorengan lima ngakunya satu). Ehm, anyways, Tanjiro yang menyadari kalo adeknya itu masih bisa diselamatkan kemudian bertekad untuk menyelamatkan Nezuko dan mengembalikan Nezuko jadi manusia lagi. Bisa nggak tuh?

Grafis dan Musik 
Anime ini punya grafis yang lumayan keren kok. Sayangnya, mungkin karena banyak karakter anak-anak, jadi terlihat agak chibi ya tampilan karakternya. Dari segi musik dan sound effect, anime ini punya musik yang mendukung banget dalam membawa emosi penonton untuk ikut masuk ke dalam cerita. So, ini termasuk keunggulan anime ini ya, guys.
Zenitsu, pelawak utama dan pusat kelucuan dalam anime Kimetsu No Yaiba
Overall Score 
Secara umum, anime ini keren banget. Kalo kamu pernah nonton Inuyasha, mungkin kamu bakal ngerasa anime Kimetsu No Yaiba ini mirip gitu sama Inuyasha karena tema cerita dan plot utamanya agak mirip. Dari segi action, Kimetsu No Yaiba ini cukup memukau. Gerakan pertarungan di anime ini dipikirkan dengan matang oleh animatornya. Unsur komedi dalam anime ini juga cukup lucu. Tapi kamu harus nunggu sampe Tanjiro ketemu Zenitsu dan Inosuke dulu baru komedinya agak terasa ya, guys. Untuk semua keunggulan dan mungkin beberapa kritik dari anime ini, admin berikan nilai 4 bintang dari 5 bintang.

0 comments:

Post a Comment