Thursday 29 September 2016

Clannad : Semua Berawal dari Mimpi

Apa kabar Matrixidians?
Belakangan ini admin banyak nonton anime-anime yang udah lumayan lama.
Dan beberapa di antaranya lumayan bagus juga, walaupun ada juga yang kurang sih.
Kali ini yang kita bahas yang bagus dulu deh.
Sebuah anime bergenre drama, romance, comedy yang cocok untuk ditonton bersama keluarga ini berjudul Clannad. Gimana sih animenya? Mari kita simak.



Cerita bermula dengan Tomoya Okazaki, seorang siswa SMA dan mantan atlet basket berbakat yang sifatnya apatis dan cuek abis, menceritakan tentang mimpinya yang selalu sama sejak ia masih kecil. Ia mulai berpikir ada yang tidak beres dengan mimpi tersebut. Tomoya berusaha mencari-cari sesuatu atau seseorang yang ia cari di dalam mimpi tersebut, namun belum berhasil.

Sebagai seorang anak, hubungan Tomoya dengan ayahnya yang merupakan single parent sangatlah buruk. Ayahnya yang berusaha selalu baik padanya selalu direspon dengan kasar dan cuek. Hal ini ternyata adalah dampak dari sebuah kejadian di masa lalu, di mana ibu Tomoya meninggal dan sang ayah mengalami depresi berat, dan terjadi sebuah kecelakaan akibat pertengkarannya dengan sang ayah pada saat Tomoya masih kecil.
Tomoya (kiri) dan Nagisa (kanan)

Kecelakaan tersebut membuat Tomoya harus pensiun dari dunia basket dan membuatnya semakin membenci ayahnya. Di sekolahpun, Tomoya terlihat memiliki kesulitan dalam bergaul. Satu-satunya sahabat baiknya adalah Sunohara Youhei, bintang sepakbola sekolah yang gampang panas dan terpaksa dipecat karena kelakuannya yang mudah emosi itu (kalo kalian nonton alasan kenapa Sunohara dikeluarkan dari timnya, mungkin kalian bakalan ngakak sendiri).

Sunohara sendiri bertolak belakang dari Tomoya yang suram. Sunohara adalah tipe siswa yang doyan membuat onar dan bertingkah konyol dengan sifat emosiannya. Kesamaan Sunohara dan Tomoya adalah mereka hanya memiliki satu sama lain sebagai teman, sampai akhirnya muncullah Furukawa Nagisa.

Anime ini bertema keluarga, persahabatan, dan cinta, cocok untuk ditonton bersama keluarga

Nagisa yang bertubuh mungil dan lemah, namun selalu ramah dan optimis ini kemudian mengubah Tomoya si manusia es menjadi seorang yang lebih periang dan lembut. Nagisa yang kemudian bertekad menghidupkan kembali klub theater sekolah mereka kemudian mendapat perlawanan keras dari para elit sekolah. Namun hal ini justru membuat Tomoya yang awalnya kesal pada Nagisa justru kemudian menaruh simpati padanya.

Bersama Sunohara dan Ibuki-sensei selaku pembimbing klub theater, mereka berusaha mewujudkan impian Nagisa untuk membanggakan kedua orang tuanya. Dari sinilah, muncul jawaban tentang mimpi Tomoya. Seperti apa jawabannya? Tonton sendiri ya.

Penilaian
Secara grafis, anime keluaran tahun 2007 ini terlihat agak kaku (namun admin yakin anime ini sudah cukup manis pada saat itu). Beberapa lightning pada anime ini terkadang mengganggu pemandangan atau grafis dalam animenya. Namun musiknya secara keseluruhan cukup baik dan terutama tentu aja ceritanya yang bagus. Dengan munculnya Sunohara dan Aiko Furukawa (ayah Nagisa), menjadi nilai tersendiri dalam penempatan plot komedi di anime ini. Feel anime ini cukup terasa karena cukup relate dengan kehidupan sehari-hari yang bertema sekolah, kehidupan, cinta, persahabatn dan keluarga. Secara keseluruhan, Matrixide beri nilai 3.5 bintang dari total 5 bintang untuk anime ini.

Cek trailernya di sini.
Skor MyAnime List
Skor IMDb

0 comments:

Post a Comment